Langsung ke konten utama

FAS Serukan Pemerintah Buka Formasi CPNS Guru

Salah satu permasalahan yang diangkat Forum Anak Sikka (FAS) saat bertemu dengan anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Sikka, Rabu (23/7/2014) adalah masalah kekurangan guru di Sikka.

Anak perwakilan dari 21 Kecamatan di Sikka itu diterima oleh Wakil Ketua DPRD SIkka, Drs. Alex Longginus, Felix Wodon dan bebreapa anggota DPRD SIkka. Anak Sikka datang bersama dengan Kepala Badan Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, dr. Dely Pasande dan Ibu Pembina Anak Sikka, Ibu Fitri bersama dengan PLAN Sikka.

Di hadapan wakil rakyat ini, mereka mengungkapkan apa yang mereka alami dan saksikan di sekolah-sekolah di mana seorang guru merangkap dua sampai tiga mata pelajaran di kelas.  

Atas dasar itu, anak-anak Sikka pun merekomendasikan kepada DPRD Sikka agar pemerintah membuka lebih banyak lagi formasi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) untuk guru di Sikka.

Menurut FAS, menurunnya mutu pendidikan anak sekolah di Sikka salah satu penyebabnya karena kekurangan guru serta tidak meratanya distribusi tenaga pendidik ke sekolah-sekolah di Sikka.

Tidak hanya itu, anak-anak SIkka pada moment puncak Hari Anak Nasional (HAN) ke-30 itu pun menyuarakan agar pemerintah serius mengurus anak-anak putus sekolah di Sikka.

Mereka yang putus sekolah, direkomendasikan oleh FAS agar mendapatkan pelatihan khusus dalam hal keterampilan dan diupayakan menyelesaikan pendidikan mereka sampai ke paket C.

Mereka juga menyoroti minimnya fasilitas pendidikan di sekolah-sekolah yang perlu mendapatkan perhatian serius pemerintah.

Terhadap berbagai masukan dan rekomendasi itu, pimpinan siding, Drs. Alex Longginus meminta anak-anak SIkka untuk merumuskan kebutuhan konkrit anak-anak yang perlu didukung pengganggarannya oleh pemerintah.

Sedangkan terkait pendampingan dan sosialisasi kekerasan terhadap anak, Alex Longginus mendorong anak-anak untuk merencanakan kegiatan yang lahir dari kreativitas anak-anak Sikka.

Disaksikan Pos Kupang, anak-anak Sikka yang selama berada di bawah pendampingan Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Anak, bermitra dengan PLAN SIkka tampak antusias ketika berbicara dengan anggota DPRD Sikka.

Di akhir pertemuan singkat itu, seluruh anak-anak yang tergabung di dalam Forum Anak Sikka berpose bersama dengan anggota DPRD SIkka.

Download Soal CPNS 2014, klik ini Soal CPNS 2014

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Jadwal Tes CPNS 2013 Bakal Terganggu

Kabar mengejutkan datang dari Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemen PAN-RB). Mereka menyebutkan jika anggaran penganggakatan CPNS baru yang masih diblokir Kementerian Keuangan (Kemenkeu) tidak hanya untuk kelompok honorer kategori 2 (K2). Anggaran untuk tes pelamar umur juga diblokir. Pemblokiran anggaran untuk pelaksanaan tes CPNS tersebut memang meresahkan. Apalagi jadwal pelaksanaan tes CPNS semakin mepet. Kemen PAN-RB menjadwalkan jika tes CPNS untuk pelamar umum maupun tenaga honorer K2 digelar antara Juni dan Juli depan. “Memang benar posisinya sampai sekarang masih diblokir. Tidak hanya untuk yang K2 tetapi juga pelamar umum,” tutur Kepala Biro Hukum dan Humas Kemen PAN-RB Muhammad Imanuddin. Dia mengatakan jika pemblokiran oleh Kemenkeu itu bukan menjadi persoalan yang rumit. Sebab secara kelembagaan, anggaran untuk pengangkatan CPNS 2013 senilai Rp 99 miliar sudah disetujui DPR. Imanuddin mengatakan Kemen PAN-RB terus menjalin komunikasi yan

Pemerintah Kota (Pemkot) Bengkulu Anggarkan Biaya Tes CPNS Daerah Rp 500 Juta

Pemerintah Kota (Pemkot) Bengkulu mengusulkan anggaran Rp 500 juta untuk penyelenggaraan seleksi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS). Anggaran tersebut diusulkan ke Badan Anggaran (Banggar), sebagai antisipasi apabila Pemerintah Kota (Pemkot) Bengkulu mampu menggolkan usulan kuota hingga 2.450 pegawai. Meski Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (KemenPAN RB) belum membagikan kuota kepada pemerintah daerah, namun penyelenggaraan tes CPNS se-Indonesia sudah diumumkan akan berlangsung Juni 2013. Anggota Badan Anggaran (Banggar) DPRD Kota Bengkulu Effendy Salim, S. Sos mengatakan, usulan anggaran Rp 500 juta, belum dibahas. Effendy memperkirakan, Pemkot Bengkulu sulit mendapatkan jatah CPNS. Syarat alokasi belanja pegawai pada Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) di bawah 50 persen, jelas-jelas tidak mampu dipenuhi.  “Kalau melihat dari APBD kita, sangat sulit Kemen PAN RB memenuhi usulan penambahan CPNS. Sekarang saja, 70 persen APBD itu sudah untuk PNS,”

Kursi CPNS Ibarat ATM Kepala Daerah

Praktik suap benar-benar tak bisa dipisahkan dari rekrutmen calon pegawai negeri sipil (CPNS). Anehnya, praktik kotor ini tak jarang justru melibatkan kepala daerah atau antek-anteknya. Nilai transaksinya juga sangat fantastis. Wakil Ketua Tim Reformasi Birokrasi Nasional (T-RBN) Sofian Effendi mengungkap, nilai transaksi suap dalam rekrutmen CPNS mencapai Rp 30 triliun hingga Rp 35 triliun per tahun. “Masa-masa rekrutmen CPNS baru tak ubahnya sebagai mesin ATM para pejabat pembina kepegawaian,” ujarnya dalam Seminar Rancangan Undang-Undang Aparatur Sipil Negara (RUU ASN) dalam Forum Rembuk Nasional Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) di Depok. Untuk level pemkab/ pemkot, pejabat pembina kepegawaiannya adalah bupati/wali kota. Sedangkan jenjang pemprov, dipegang gubernur. “Kalau di instansi pusat, pejabat pembina kepegawaiannya adalah para menteri,” kata Sofian. Mantan kepala Badan Kepegawaian Negara (BKN) itu menuturkan, transaksi suap dalam penerimaan CPNS muncul dar